Denyut nadi dapat dirasakan hanya dengan menggunakan ujung jari tangan atau palpasi disepanjang jalannya pembuluh darah arteri, terutama di tempat- tempat tonjolan tulang dengan sedikit menekan di atas pembuluh darah arteri.
Denyut nadi atau pulse adalah getaran atau denyut darah di dalam pembuluh darah arteri akibat dari kontraksi ventrikel kiri jantung.
Banyak faktor yang mempengaruhu denyut jantung manusia, sehingga sangat bervareasi tergantung dari aktifitas, usia, tingkat stress dll.
Denyut nadi pada saat tidur yaitu :
a. Bayi baru lahir 100 – 180 x/menit
b. Usia 1 minggu – 3 bulan 100 – 220 x/ menit
c. Usia 3 bulan – 2 tahun 80 – 150 x/menit
d. usia 10 –21 tahun 60 – 90 x/menit
e. Usia lebih dari 21 tahun 69 – 100 x/menit
Frekuensi denyut nadi atau pulse manusia sangat bervariasi, dipengaruhi oleh banyak faktor, tetapi denytu jantung pada saat aktifitas normal, adalah sebagai berikut:
· Normal : 60 – 100 x / menit,
· Bradikardi : < 60 x / menit · Takhikardi : > 100. x / menit
Tempat Merasakan Denyut Jantung
Pada umumnya ada 9 tempat untuk dapat merasakan denyut nadi yaitu temporalis, karotid, apikal, brankialis, femoralis, radialis, poplitea, dorsalis pedis dan tibialis posterior, namun yang paling sering dilakukan adalah:
1. Arteri radialis
Terletak sepanjang tulang radialis, lebih mudah teraba diatas pergelangan tangan pada sisi ibu jari. Relatif mudah dan sering dipakai secara rutin
2. Arteri Brankialis
Terletak di dalam otot biceps dari lengan atau medial di lipatan siku (fossa antekubital). Digunakan untuk mengukur tekanan darah dan kasus cardiac arrest pada infant
3. Arteri Karotid
Terletak dileher dibawah lobus telinga, dimana terdapat arteri karotid berjalan diantara trakea dan otot sternokleidomastoideus. Sering digunakan untuk bayi, kasus cardiac arrest dan untuk memantau sirkulasi darah ke otak.
No comments:
Post a Comment